Minggu, 10 Oktober 2010

UCAPAN TERIMA KASIH





Terima kasi saya kepada Bapak Tony Lie dan Mbak Dessy yang sudah berkunjung ke Pulau Bali dan lagi...lagi memberikan kepercayaan kepada saya untuk menghandle/ melayani bapak Tony serta Mbak Dessy selama ada di pulau Bali.

Juga untuk Mbak Dessy yang sudah sekian kali ke Pulau Bali, dan kesempatan yang sangat baik juga karena saya baru pertama kali mengantar Mbak Dessy jalan-jalan di pulau Bali. Semoga perjalanan kali ini ada maknanya yang pasti.

Perjalanan kami dari hotel, kira-kira pukul 08.00 dan langsung menuju warung Satria, sebenarnya Pak Tony pingin merasakan nikmatnya masakan warung Liku dan juga bliau ingin mmperkenalkan masakan Ayam betutu kepada mbak Dessy namun tidak kesampean gara-gara warung Likunya tutup, saat itu memang di Bali sedang merayakan salah satu hari raya Tumpek Landep (hari dimana umat Hindhu menghaturkan sujud dan syukur kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa)karena telah menciptakan alat-alat yang bahannya dari besi, seperti; ada keris, tombak,mobil dan lain-lain yang menyangkut bahannya besi dan alat tersebut membantu manusia untuk menjalankan kehidupannya di alam semesta ini.

Dan kami juga mampir di satu tempat yang tidak kalah menariknya, yaitu Galuh artshop, yang menjual barang-barang souvenir dengan berbagai koleksinya dan batik salah satunya.

Dan kami juga mampir ke kawasan wisata seni Celuk, yang di kenal dengan pengerajin emas dan peraknya.Setelah itu saya dan Pak Tony menikmati hidangan sate babi yang ada di desa Mengwi, menuju arah ke Bedugul wah luar biasa aroma dan rasa dari hidangan tersebut dengan kombinasi ada lontong,2 jenis sambal dan supnya dan di tambah es kelapa muda. Dan setelah itu langsung menuju Temen Joger yang ada di desa Luwus, dengan seni pabrik kata-kata. wah...belanja banyak nich!

Tidak lupa juga kita bersantai ria dan sambil ambil beberapa foto di Jati Luwih, obyek persawahan yang sangat luar biasa indahnya dengan bentuk teras siring sawahnya dan tanaman padi yang hijau saat itu, menambah suasana sejuk di mata. Walaupun sempat ada sengatan sinar matahari dan juga dari panas aspal tapi segera berakhir dengan turunnya hujan gerimis dan kami langsung melanjutkan perjalan ke satu tempat makan yang ada di Padang Galak Sanur dengan menu bebek goreng (mbak Dessy gimana komentarnya?)

Dan Dreamland adalah tujuan kami selanjutnya, dengan hamparan pasir putih dan deruan ombak yang sangat mendukung sekali para surfer untuk melakukan atraksi melompat-lompat dengan surfing boardnya mereka. Dan pak Tony juga berenang lho! tapi mbak Dessy tidak ada persiapan sepertinya.

Lantas kami menuju ke arah kuta untuk membeli beberapa oleh-oleh makanan,kacang-kacangan dan selanjutnya ke warung Bu Tinuk, dan balik ke hotel.

Itu perjalanan sehari penuh bapak tony dan Mbak Dessy yang pasti tetap ada kesan, gimana pak Tony dan Mbak Dessy komentarnya?